Demikian dikatakan oleh Wakil Sekretaris Jendral Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Aryo P.S Djojohadikusumo saat dihubungi di Jakarta, Selasa (16/7).
"Caleg Partai Gerindra harus selalu membawa visi dan misi partai," kata Aryo.
Ia mengatakan, seorang caleg Partai Gerindra harus mampu membangun ekonomi yang kuat, berdaulat, adil dan makmur dengan melaksanakan ekonomi kerakyatan.
Menurut Aryo, ekonomi kerakyatan dapat dibangun melalui kedaulatan pangan dan energi serta pengamanan sumber daya air.
Namun, seiring dengan hal tersebut kualitas pembangunan manusia Indonesia melalui program pendidikan, kesehatan, sosial dan budaya perlu ditingkatkan.
"Kaum muda juga perlu melestarikan peninggalan dan warisan budaya bangsa sebagai kekuatan dan pemersatu bangsa," kata Aryo yang juga Ketua Umum Tunas Indonesia Raya (Tidar), organisasi sayap Partai Gerindra.
Putra pertama dari Hashim Djojohadikusumo tersebut juga mengusulkan agar sarjana dan dokter yang baru lulus untuk mengabdi di kantong kemiskinan dan daerah tertinggal.
"Ini perlu dilakukan agar mereka dapat menyerap dan berempati pada masyarakat miskin. Selain itu, ini dapat mempermudah mereka untuk mencari solusi dari permasalahan kemiskinan," ujar Aryo.
Hal lain yang yang perlu dilakukan adalah mengembangkan paradigma maritim dalam ekonomi dan pertahanan. Ini perlu dilakukan mengingat Indonesia memiliki aset yang luar biasa melimpah. "Sebagai negara kepulauan, paradigma maritim perlu diperkuat agar ekonomi dan pertahanan kita tetap berdaulat," pungkasnya.
