H.DANTO BIN H.AMIN

H.DANTO BIN H.AMIN adalah Caleg DAPIL 1 Kabupaten Bekasi.Berjuang dan bernaung di Bendera Partai GERINDRA.Partai berlambang burung Garuda.

H.DANTO BIN H.AMIN

H.DANTO BIN H.AMIN adalah Caleg DAPIL 1 Kabupaten Bekasi. Dapil 1 Kab.Bekasi meliputi 6 Kecamatan ( Cikarang selatan, Cikarang pusat, Cibarusah, Bojongmangu,Serang Baru dan Setu )

H.DANTO BIN H.AMIN

H.DANTO BIN H.AMIN adalah Caleg DAPIL 1 Kabupaten Bekasi.Salah Satu Putra Terbaik Cikarang Berjuang untuk Rakyat Kabupaten Bekasi

H.DANTO BIN H.AMIN

H.DANTO BIN H.AMIN adalah Caleg DAPIL 1 Kabupaten Bekasi.Mohon Doa dan Dukungannya untuk Memajukan Kabupaten Bekasi

H.DANTO BIN H.AMIN

H.DANTO BIN H.AMIN adalah Caleg DAPIL 1 Kabupaten Bekasi.Tidak hanya berjuang untuk Cikarang, namun untuk Seluruh Rakyat Kabupaten Bekasi

Selasa, 23 Juli 2013

Komitmen Gerindra Mengusung Prabowo Subianto

MedanBisnis –  Medan. Partai Gerindra tetap komit mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres) pada pemilihan presiden (Pilpres) 2014 mendatang. Karenanya, bila ada yang menyebut Joko Widodo (Jokowi) sebagai Capres Gerindra, itu hanya sekadar omongan dari segelintir orang.
“Partai Gerindra tetap komit memperjuangan Prabowo sebagai Presiden RI,” tegas calon anggota legislatif (caleg) dari Partai Gerindra Tony Chandra SH untuk DPRD Sumut dari Dapil Medan II, pada buka puasa bersama Gabungan Rakyat Dukung (Gardu) Prabowo di Rumah Makan (RM) Sabar Subur Jalan Ringroad, Sabtu (20/7).

Namun sebelum memperjuangkan Prabowo sebagai Presiden RI, tentunya kata Tony, harus ada langkah-langkah yang diambil, yaitu berebut suara terbanyak agar Partai Gerindra memiliki wakil yang banyak di DPR RI. “Karena itu, kami mohon dukungan seluruh kader Partai Gerindra dan ormas maupun elemen yang tergabung dalam Gabungan Rakyat Dukung Prabowo Subianto,” ujarnya.

Hal yang tidak jauh berbeda dikatakan Caleg Partai Gerindra untuk DPR RI dari Dapil Sumut II Gus Irawan Pasaribu. Menurutnya, Partai Gerindra tetap komit mendukung Prabowo Subianto menjadi Presiden RI.

“Rakyat Indonesia saat ini butuh pemimpin yang tegas dan bersih seperti Prabowo Subianto,” ujarnya sambil mengatakan, alasan inilah yang membuatnya bergabung dengan Partai Gerindra.
Menurut Gus Irawan, perlunya Partai Gerindra meraih suara terbanyak di parlemen agar nantinya mampu mengusung sendiri Prabowo sebagai Capres.

“Karena itu marilah kita berjuang bahu membahu memenangkan Gerindra pada pemilihan legislatif dan Prabowo pada Pilpres 2014,” ajak Gus Irawan.

Hal yang tidak jauh berbeda juga disampaikan Caleg Partai Gerindra untuk DPR RI dari Dapil Sumut I Budi Lim. Ia mengajak seluruh pendukung Partai Gerindra tetap solid memenangkan Prabowo Subianto sebagai Presiden RI.

Acara berbuka puasa bersama itu dihadiri Brigjen (Purn) Sutan Lubis dan dirangkai pemberian santuan pada anak yatim piatu. Sebelumnya Ustaz Abdul Mutalib dalam kuliah tujuh menit (kultum) berharap agar Indonesia tetap aman dan damai pada Ramadan ini.
“Kita tidak ingin terjadi sesuatu saat umat Islam sedang menjalankan ibadah puasa,” harapnya. (abyadi siregar, rel)

http://www.medanbisnisdaily.com/news/read/2013/07/23/41913/gerindra_tetap_komit_perjuangkan_prabowo/#.Ue5xw0r7YaM

Sikap Susilo Bambang Yudhoyono Terhadap Pelacuran

JAKARTA_DAKTACOM: Ketua Umum Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shabby mempertanyakan sikap Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyalahkan FPI dalam insiden Kendal, tapi di sisi lain bungkam atas maraknya pelacuran di Kendal di bulan Suci Ramadhan.

“Mengapa dalam soal Kendal, SBY begitu semangat bicara tentang FPI yang jadi korban, namun bungkam terhadap preman pelacuran dan tempat yang buka siang malam di bulan Ramadhan,” tanya Habib dalam pesan singkatnya, Senin (22/7).

Habib Rizieq menilai SBY bukanlah seorang negarawan yang cermat. Dengan hanya bermodalkan sumber pemberitaan, SBY telah menyebar fitnah kepada FPI.

“Kasihan, ternyata SBY bukan seorang negarawan yang cermat dan teliti dalam menyoroti berita, tapi hanya seorang pecundang yang suka sebar fitnah dan bungkam. Tentu pembiaran SBY atas maraknya pelacuran di Kendal, kian menambah daftar hitam SBY terhadap segala macam aksi kemaksiatan, seperti kasus Ahmadiyah.”

“Tentu seorang presiden muslim menyebar fitnah dan membiarkan maksiat, ditambah lagi melindungi Ahmadiyah dan aneka mega skandal korupsi, sangatlah mencederai Ajaran Islam,” pungkas Habib.***

Redaktur: Imran Nasution
Sumber   : Arrahmah.com
http://www.dakta.com/berita/nasional/46918/habib-rizieq-pertanyakan-sikap-presiden-tehadap-pelacuran.html/